
Pintu masuk Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.
Oleh: Nining Susanti S.Sos (Antis Jurnalis), Laporan dari Madinah
Tak lengkap rasanya jika ke Kota Madinah tanpa ke Raudhah, yang dikenal sebagai taman surga, ada di sana ada Makam Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
Semoga kita semua dapat berkunjung di tempat ini sebagai bentuk kecintaan kepada nabi yang mulia.
Masuk ke Raudhah, masjid Nabawi menjadi hal yang mengasyikan, sebab kita dari sisi perasaan jadi haru dan campur aduk, pasalnya saya mengunjungi sosok utusan Allah, pemimpin para nabi yang memiliki akhlak mulia.

Antis Jurnalis
Sekarang masuk Raudhah tidak sama seperti saya umrah tahun 2017, ya kali ini seluruh jamaah dari penjuru dunia diwajibkan mengisi aplikasi nusuk.
Sedari di Indonesia saya sudah mempersiapkan isi aplikasi ini, memang khawatir tidak masuk, Sebab banyak tanggal yang sudah terjadwal penuh. Dan Qodarullah saya dapat di hari ini 11 Maret 2025.
Sedari Subuh saya mempersiapkan diri, tepatnya pukul 6:10 saya sudah mengantri untuk bisa masuk ke dalam Raudhah.
Antrian yang cukup panjang dan askar yang sangat tegas membuat kondisi penuh sesak. Namun tertib, meski askar di sana pun akan melakukan tindakan tegas jika kita tidak taat dalam mengantri, dan pemandangan tidak mengenakan pun saya saksikan dimana ada jamaah yang ditarik dengan keras atau kasar karena seperti ini.
Dan saya pun melangkahkan kaki ke Raudhah, kawasan yang sangat cukup luas dengan ditandai oleh karpet berwarna hijau. Mimbar yang tinggi dan ada bangunan yang tertutup dengan rapih.
Ya di dalam sana ada makam baginda Nabi, tertutup dengan rapih, tapi tidak hanya nabi, di dalam bengunan itu pun terdapat makam sahabat nabi yakni Abu Bakar Ash-Shiddiq RA, dan Umar bin Khattab RA.
Saya sempatkan sholat beberapa rakaat, tenang perasaan ini dan berlinang air mata haru dan bahagia. Saya sampaikan salam dari suami dan keluarga kepada Baginda Nabi.
Setelah cukup, saya pun berlalu, meninggalkan makam kekasih Alloh, sambil bersholawat dan berharap bertemu di akhirat kelak.